Langitt....

Langitt…

langit melihatku begitu angkuhnyaa… seakan dialah yang paling superior.. penguasa dan payung untuk seluruh jagat raya dan isinya termasuk diriku.. keangkuhan dan keegoisannya seolah - olah ingin mnguasaiku dan membatasi gerakku..
langitt.. kuingin menjadi sahabatmu.. menari bersamamu.. melangkah di bawahmu.. jatuh bangunnya hidupku ku ingin kau tahu..
sehingga.. disaat aku merasa tak berteman… kau ada menangis bersamaku menumpahkan hujan.. dan tertawa bersamaku mengukirkan awan - awan yang luar biasa artistiknya…
langitt… ku tak kan terhalang oleh luapan perasaanmu.. aku tak akan berhenti berjalan walaupun kau dengan senangnya menghujamku secara terus menerus dengan airmatamu..
aku tak ingin kembali pulang.. walaupun awanmu enggan melindungiku dari sinar matahari yang membakar..
langitt.. kuingin kau menjadi saksi.. kalau aku tak hanya sekedar parasit.. tapi„ aku hidup dan memberi penghidupan.. walaupun kepada seekor semut yang tak tega untuk kubunuh dan tetap kubiarkan hidup..
langit.. kuingin kau menjadi teman untuk ungkapkan setiap lembar rinduku.. karena ku yakin.. langitku.. dan langitnya sama…