warna apapun yg Tuhan lukiskan di kanvas hidupku, itu semua untuk kebaikanku.. :))

Selasa, 27 September 2011

waktu yang tepat

aku tak bisa mengungkapkan perasaan sedih ini.. sudah kucoba mengeluarkan semua isi perbendaharaan kata - kata di otakku. tapi, nihil.. mereka enggan keluar dan itu tambah membuatku susah.. susah karena aku ingin ada yang mengerti tapi tidak ada karena aku tidak bs mengartikan rasaku..
akhirnya.. hanya diam dan banjiran airmata yang mewakili.. mata tertutup, masih basah, dan hati yang gelisah menutup hariku. berharap aku bisa melupakan kenyataan ini..
tapi, saat kubuka mataku lagi.. tepatnya pada pagi ini.. semua kenyataan dan keadaan ini sama persis seperti saat kutinggal menutup mata kemarin... huufftttttttttt....

menyerah....
mungkin memang ini saatnya hatiku merasakan kecewa lagi.. mungkin ini saatnya kurelakan airmata yang kusimpan agar aku terlihat "tegar" keluar terjun bebas dari persembunyiannyaa.. dan airmata - airmata ini pun mewakili setiap kata - kata sedih yang tak terungkap..

tak berhenti berharap..
aku tak mau terus - terusan berjalan linglung, tertatih - tatih meratapi ini.. ku hapus airmataku.. kupaksakan otakku untuk memerintahkan kepada bibir agar tersenyum.. "mungkin memang ini bukan waktu yang tepat untuk kita bertemu. Tuhan pasti telah sediakan waktu lain dimana kita bisa bertemu dengan cinta"...

bukankah ketika aku meminta roti Tuhan tidak akan memberiku batu ???
mungkin kalau aku memakan roti itu sekarang, keadaan tidak akan membaik...
kutunggu waktu yang tepat.. waktuMu.. bukan waktu kami...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar